Fungsi Leukosit (Sel Darah Putih) dan Jumlah Normalnya (2024)

Leukosit adalah satu dari empat komponen darah manusia. Meski jumlahnya tidak sebanyak sel darah merah, fungsi sel darah putih tidak kalah penting. Apa peran utama sel darah putih dalam tubuh kita? Berapa pula jumlah normal leukosit orang sehat? Simak penjelasannya selengkapnya di bawah ini.

Apa itu leukosit?

Leukosit, atau sel darah putih, adalah salah satu komponen darah yang berfungsi untuk sistem kekebalan tubuh alias sistem imun. Leukosit normal orang dewasa berkisar antara 4.500-11.000/mikroliter (mcL) darah.

Jika hasilnya abnormal, Anda mungkin mengalami kondisi yang disebut dengan leukositosis (sel darah putih terlalu tinggi) atau leukopeni (sel darah putih terlalu rendah).

Leukosit berfungsi melacak dan melawan mikroorganisme atau molekul asing penyebab penyakit atau infeksi, seperti bakteri, virus, jamur, atau parasit.

Tidak hanya melawan kuman penyebab penyakit dan infeksi, leukosit juga melindungi kita dari zat asing yang mungkin mengancam kondisi tubuh.

Leukosit memiliki berbagai macam jenis. Beberapa jenis sel darah putih itu ada yang langsung bekerja membunuh kuman penyakit hingga tuntas.

Ada pula yang menghasilkan “senjata” berupa antibodi untuk melindungi tubuh.

Tak berhenti sampai di situ, ada pula jenis sel darah putih lain yang berfungsi sebagai pemberi informasi kepada pasukan leukosit “penyerang” bahwapenyakit telah terjadi.

Ada lima jenis leukosit berbeda yang mengembang tugas spesifik berdasarkan kemampuan masing-masing dan jenis molekul asing yang dilawan.

Macam-macam sel darah putih itu, yakni neutrofil, basofil, eosinofil, monosit, dan limfosit.

1. Neutrofil

Hampir setengah dari jumlah sel darah putih dalam tubuh adalah sel neutrofil.

Neutrofil adalah sel pertama dari sistem kekebalan tubuh yang merespons dengan cara menyerang bakteri atau virus.

Sebagai tameng utama, neutrofil juga akan mengirimkan sinyal yang memperingati sel-sel lain dalam sistem kekebalan tubuh untuk merespons bakteri atau virus tersebut.

Neutrofil umumnya ada pada nanah yang keluar dari infeksi atau luka di tubuh Anda.

Leukosit ini akan keluar setelah dilepaskan dari sumsum tulang, dan bertahan di tubuh hanya sekitar 8 jam. Tubuh Anda dapat memproduksi sekitar 100 miliar sel neutrofil tiap hari.

2. Eosinofil

Eosinofil adalah salah satu jenis leukosit yang berfungsi melawan bakteri dan infeksi parasit (seperti cacing).

Eosinofil juga bekerja ketika seseorang mengalami reaksi alergi.

Apabila jumlah sel eosinofil berlebihan, umumnya ini adalah hasil dari respon imun terhadap zat penyebab alergi.

Eosinofil jumlahnya hanya sekitar 1 persen dari sel darah putih dalam aliran darah Anda. Namun, pada sistem pencernaan jumlahnya lebih tinggi.

3. Basofil

Basofil adalah jenis sel darah putih yang jumlahnya hanya sekitar 1 persen.

Basofil berfungsi untuk meningkatkan respons imun non-spesifik terhadap patogen (kuman penyebab penyakit, seperti bakteri atau virus).

Basofil adalah sel yang paling dikenal karena perannya memunculkan asma.

Ketika Anda terpapar pemicu asma, seperti debu, sel basofil akan melepaskan histamin. Basofil inilah yang dapat menyebabkan peradangan di saluran pernapasan Anda.

4. Limfosit (limfosit B dan limfosit T)

Limfosit adalah leukosit yang penting untuk menjaga sistem kekebalan tubuh. Ada dua jenis utama limfosit, yaitu limfosit sel B dan sel T.

Limfosit B berfungsi membuat antibodi untuk melawan bakteri, virus, dan racun yang menyerang tubuh Anda.

sem*ntara itu, limfosit T bertanggung jawab untuk menghancurkan sel tubuh sendiri yang telah diserang virus atau menjadi kanker.

Limfosit T merupakan “pejuang” yang melawan penjajah secara langsung.

Limfosit jenis ini juga memproduksi sitokin yang merupakan zat biologis yang membantu mengaktifkan bagian lain dari sistem kekebalan tubuh.

Limfosit T masih dibedakan lagi menjadi beberapa macam.

  • Sel T: bertugas melepaskan protein yang disebut sitokin untuk yang membantu mengarahkan respons sel darah putih lainnya.
  • Sel T sitotoksik (juga dikenal sebagai sel T pembunuh alami): mampu melepaskan molekul yang membunuh virus dan benda asing lainnya.
  • Sel T memori: akan muncul setelah tubuh memerangi infeksi. Ini berguna agar tubuh dapat lebih mudah saat menghadapi infeksi sejenis di kemudian hari.
  • Sel T regulator (juga dikenal sebagai sel T penekan): bertugas membantu untuk mengatur sel T lain untuk mencegah menyerang sel tubuh sendiri.

5. Monosit

Monosit adalahleukosit yang bisa dibilang sebagai “truk sampah”. Monosit berasal dari sumsum tulang belakang yang melakukan perpindahan di dalam darah dan limpa.

Monosit dikenal dengan kemampuan mereka untuk mengenali “sinyal bahaya”.Jenis leukosit yang satu ini berjumlah sekitar 5 persen dari keseluruhan sel darah putih.

Fungsi monosit adalah berpindah ke jaringan-jaringan dalam tubuh sembari membersihkan sel-sel mati di dalamnya. sem*ntara itu, monosit dapat dibedakan menjadi dua jenis sel di bawah ini.

  • Sel dendritik, yaitu sel penyaji antigen dengan menandai benda asing yang perlu dihancurkan oleh limfosit.
  • Makrofa*g, yaitu sel yang lebih besar dan hidup lebih lama dari neutrofil. Makrofa*g juga dapat bertindak sebagai sel penyaji antigen.

Berapa jumlah leukosit normal?

Fungsi Leukosit (Sel Darah Putih) dan Jumlah Normalnya (2)

Menurut standar yang disebutkan American Associaton of Family Physician (AAFP), berikut adalah kadar leukosit normal apabila dihitung berdasarkan kategori usia.

  • Anak bayi baru lahir: 13.000 – 38.000/mcL.
  • Bayi dan anak-anak: 5.000 – 20.000/mcL.
  • Orang dewasa: 4.500 – 11.000/mcL.
  • Wanita hamil (trimester tiga): 5.800 – 13.200/mcL.

Apa penyebab jumlah leukosit naik atau turun?

Seperti yang telah dijelaskan di atas, bahwa leukosit penting untuk menjaga sistem kekebalan imun tubuh. Apabila jumlah leukosit terlalu rendah, Anda rentan kena penyakit.

Namun, sel darah putih terlalu tinggi juga bisa berbahaya.

Hasil tes leukosit yang rendah, yaitu kurang dari 4.000-4.500 per mikroliter darah dapat menandakan bahwa tubuh Anda mungkin tidak dapat melawan infeksi seperti seharusnya.

Kondisi ini disebut sebagai leukopenia.Beberapa kondisi yang menyebabkan sel darah putih rendah, antara lain:

  • infeksi parah,
  • kerusakan atau gangguan sumsum tulang, termasuk anemia aplastik, dan
  • penyakit autoimun seperti lupus.

sem*ntara itu, jika hasil tes leukosit tinggi, yaitu di atas 11.000/mcL menandakan adanya suatu infeksi atau kondisi serius yang perlu dicari tahu lebih lanjut.

Kondisi yang dikenal dengan nama leukositosis bisa disebabkan oleh:

  • infeksi,
  • adanya kanker seperti leukemia, limfoma, dan mieloma. Kondisi tersebut terjadi ketika banyak sel darah putih diproduksi,
  • peradangan seperti penyakit radang usus dan gangguan autoimun,
  • trauma tubuh atau mental, seperti adanya patah tulang dan stres,
  • sedang hamil. kehamilan bisa membuat jumlah sel darah putih meningkat, dan
  • asma dan alergi yang ditandai dengan meningkatnya sel darah putih eosinofil.
Fungsi Leukosit (Sel Darah Putih) dan Jumlah Normalnya (2024)

References

Top Articles
Taco Bell Mexican Pizza (Copycat Recipe)
20 Copycat Taco Bell Recipes
How To Start a Consignment Shop in 12 Steps (2024) - Shopify
Can ETH reach 10k in 2024?
Midflorida Overnight Payoff Address
Samsung 9C8
Achivr Visb Verizon
Canelo Vs Ryder Directv
Ktbs Payroll Login
Daniela Antury Telegram
[PDF] INFORMATION BROCHURE - Free Download PDF
Charmeck Arrest Inquiry
Dumb Money
The Shoppes At Zion Directory
Think Up Elar Level 5 Answer Key Pdf
Transfer Credits Uncc
Finger Lakes Ny Craigslist
Ou Class Nav
Walmart stores in 6 states no longer provide single-use bags at checkout: Which states are next?
Craigslist In Visalia California
Wbiw Weather Watchers
Johnnie Walker Double Black Costco
Military life insurance and survivor benefits | USAGov
Busted Mcpherson Newspaper
Dcf Training Number
College Basketball Picks: NCAAB Picks Against The Spread | Pickswise
Plaza Bonita Sycuan Bus Schedule
Conscious Cloud Dispensary Photos
Dark Entreaty Ffxiv
Devotion Showtimes Near Regency Buenaventura 6
Telegram Voyeur
They Cloned Tyrone Showtimes Near Showbiz Cinemas - Kingwood
Little Einsteins Transcript
Average weekly earnings in Great Britain
Grandstand 13 Fenway
Bee And Willow Bar Cart
How to Get Into UCLA: Admissions Stats + Tips
Duff Tuff
Stanford Medicine scientists pinpoint COVID-19 virus’s entry and exit ports inside our noses
Heelyqutii
Culvers Lyons Flavor Of The Day
18 terrible things that happened on Friday the 13th
Energy Management and Control System Expert (f/m/d) for Battery Storage Systems | StudySmarter - Talents
Citibank Branch Locations In North Carolina
2024-09-13 | Iveda Solutions, Inc. Announces Reverse Stock Split to be Effective September 17, 2024; Publicly Traded Warrant Adjustment | NDAQ:IVDA | Press Release
Mitchell Kronish Obituary
Denise Monello Obituary
Spurs Basketball Reference
Displacer Cub – 5th Edition SRD
Smoke From Street Outlaws Net Worth
Google Flights Missoula
Blippi Park Carlsbad
Latest Posts
Article information

Author: Rev. Leonie Wyman

Last Updated:

Views: 6448

Rating: 4.9 / 5 (59 voted)

Reviews: 90% of readers found this page helpful

Author information

Name: Rev. Leonie Wyman

Birthday: 1993-07-01

Address: Suite 763 6272 Lang Bypass, New Xochitlport, VT 72704-3308

Phone: +22014484519944

Job: Banking Officer

Hobby: Sailing, Gaming, Basketball, Calligraphy, Mycology, Astronomy, Juggling

Introduction: My name is Rev. Leonie Wyman, I am a colorful, tasty, splendid, fair, witty, gorgeous, splendid person who loves writing and wants to share my knowledge and understanding with you.